Mahasiswa Pascasarjana IAIN Padangsidimpuan sukses mengikuti The 2nd Student Mobility di Malaysia, Thailand, dan Singapura

Pascasarjana Program Magister IAIN Padangsidimpuan melaksanakan Kegiatan The 2nd Student Mobility yang berlangsung pada tanggal 29 Nopember s.d 07 Desember 2019 yang lalu, kegiatan ini diprakarsai oleh Southeast Asia Academic Mobility, diikuti oleh 107 (seratus tujuh) orang delegasi terdiri atas mahasiswa S1 dan S2 serta dosen dari 7 (tujuh) perguruan tinggi dari Indonesia, yaitu Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan, Institut Agama Islam Negeri Pare-pare, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Sorong, Universitas Muhammadiyah Sorong, Institut Agama Islam Negeri Kendari, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mandala Waluya Kendari, dan Universitas Negeri Padang. Sedangkan perguruan tinggi dari Malaysia, Thailand, dan Singapura sebagai mitra kerja samanya adalah Malaysia: University College of Yayasan Pahang (UCYP), Universiti Malaya, Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM),Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI), Universiti Sultan Zainal Abidin (UniSZA); Thailand: Fatony University; dan Singapura: University Teknologi Nanyang dan National University of Singapure.

Dalam kegiatan ini IAIN Padangsidimpuan mengutus 48 (empat puluh delapan) delegasi yang terdiri atas mahasiswa, alumni, dosen, dan pegawai. Kegiatan ini dirangkai dalam beberapa kegiatan seminar internasional dan benchmark ke beberapa perguruan tinggi di 3 (tiga) negara Asean: Malaysia, Thailand, dan Singapura.

Kegiatan pertama yang diikuti Mahasiswa Pascasarjana IAIN Padangsidimpuan, kegiatan 1st UCYP International Student Colloquium “Adaptive Strategies for Sustainable Education”. Kegiatan ini, yang berlangsung Sabtu, 30 November 2019, di Lecture Theater, UCYP Main Campus, Tanjung Lumpur, Kuantan, Pahang, Malaysia, dilaksanakan atas kerja sama antara University College of Yayasan Pahang (UCYP) Malaysia dan Southeast Asia Academic Mobility (SEAAM).

Pada kegiatan 1st UCYP International Student Colloquim terdapat beberapa hasil penelitian Mahasiswa Pascasarjana yang dipresentasikan, dan sebagian makalahnya adalah hasil kolaborasi dengan dosen. Makalah “Tantangan Pendidikan Agama Islam pada Abad Millenial” oleh Ano Suherlan; “Poda Na Lima untuk Pendidikan Islam” oleh Rohyan; “Batak Melayu Tapanuli Tengah: Kajian Historis dan Sosiologis” oleh Ramdani Amri; “Peningkatan Mutu Pendidikan Agama Islam Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler” oleh Fatimah Abdiyatansyah Siregar; dan “Jejak Peninggalan Sejarah Islam di Barus” oleh Amrilsyah Butar-Butar.

Kegiatan seminar selanjutnya dilaksanakan di Fatoni University Thailand dengan tema “International Conference on Interdisciplinary Educational Studies in Southeast Asia (ICIESSEA) “ tanggal 2 – 3 Desember 2019. Mahasiswa Pascasarjana IAIN Padangsidimpuan juga ikut mempresentasikan hasil penelitiannya dengan judul “Pengembangan Potensi Manusia untuk Mewujudkan Tujuan Hidup yang Paripurna” oleh Rohyan dan Hotmidah; “Internalisasi Nilai-nilai Pendidikan Karakter Siswa di SMA Negeri 2 Sibolga” oleh Kamrul Pasaribu; “Hubungan Adat Budaya Mandailing Natal dengan Islam” oleh Srisendayu Purba dan Helfinasyam Batubara; “Pendidikan Islam Multikultural” oleh Ano Suherlan dan Srisendayu Purba; “Long Live Education” oleh Husnan Nasution; Manajemen Pembelajaran Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di SDIT Bunayya Pandan Tapanuli Tengah” oleh Amrilsyah Butar Butar; dan “Analisis Historis Pendidikan Islam Nonformal” oleh Ramdhani Amri.

Selanjutnya mahasiswa juga mengikuti kegiatan seminar di Universiti Teknikal Malaysia Melaka (UTeM) Malaysia tanggal 5 Desember 2019. Dalam kegiatan ini mahasiswa Pascasarjana ikut memaparkan makalah berbentuk Poster Presentation dengan judul “Wirid dan Tahlilan Perkuat Persatuan di Aek Nabara Barumun Kabupaten Padang Lawas Sumatera Utara Indonesia” oleh Kholil Daulay dan Mara Saman Harahap; dan “Pengaruh Pola Komunikasi dan Kecerdasan Emosional Orang Tua terhadap Akhlak Remaja” oleh Sahriani Hasibuan.

Di samping mahasiswa dosen juga ikut presentasi hasil penelitiannya, yaitu Dr. Muhammad Darwis Dasopang, M.Ag., Dr. Erawadi, M.Ag., Dr. Lelya Hilda, M.Si., Dr. Fatahuddin Aziz Siregar, M.Ag., Dr. Ali Sati, M.Ag., Dr. Magdalena, M.Ag., Dr. Ikhwanuddin harahap. M.Ag., Dr. Juni Wati Sri Rizki, S.Sos., M.A., Eka Sustri Harida, M.Pd, dan Rayendriani Fahmei Lubis, M.Ag. Bahkan dalam International Conference on Interdisciplinary Educational Studies in Southeast Asia (ICIESSEA) di Fatoni University Thailand, Dr. Erawadi, M.Ag menjadi salah seorang Keynotes Speaker dengan makalahnya “Intelectual Network of Patani and Aceh Ulemas”.

“Kegiatan ini sangat mendukung Program Studi Pendidikan Agama Islam Program Magister IAIN Padangsidimpuan untuk go internasional, sehingga mahasiswa, dan juga dosen, mampu berkiprah dan bersaing tidak hanya pada tinggal nasional, tetapi juga pada tingkat internasional, khususnya Asia Tenggara, yang menjadi visi Pascasarjana IAIN Padangsidimpuan”, kata Direktur Pascasarjana, Dr. Erawadi, M.Ag.

Dalam hal ini, Wakil Rektor bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Dr. Muhammad Darwis Dasopang, M.Ag mengharapkan agar kegiatan seperti ini terus dilanjutkan untuk tahun-tahun mendatang. ‘’Kegiatan ilmiah ini, baik kegiatan mahasiswa, maupun kegiatan dosen, harus terus dikembangkan dan ditingkatkan kualitas dan kuantitasnya untuk ke depannya. Ini untuk mendukung visi dan misi IAIN Padangsidimpuan yang unggul, integatif dan berbasis teoantropoekosentris”, paparnya.