Pengusulan pendirian Program Pascasarjana UIN Syahada Padangsidimpuan dimulai sejak tahun 2012 (yang pada saati itu masih bernama IAIN Padangsidimpuan) atas gagasan Rektor IAIN Padangsidimpuan Prof Dr. H. Ibrahim Siregar, MCL beserta seluruh civitas akademika dengan harapan menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan berbasis islam dan teknologi serta menghasilkan lulusan yang mampu bersaing secara global menghadapi Revolusi Industri 4.0. Proses pendirian diawali dengan benchmark yang dilakukan oleh panitia persiapan pendirian Pascasarjana IAIN Padangsidimpuan kebeberapa Universitas di Sumatera Utara. Bersamaan dengan kegiatan tersebut, panitia persiapan juga membuat matriks analisis SWOT dan BCG untuk kebutuhan manajemen strategi, dan didapat bahwa nantinya pembangunan Pascasarjana IAIN Padangsidimpuan memiliki pangsa pasar yang dominan serta pertumbuhan yang cukup cepat. Hasil analisis dituangkan dalam bentuk proposal pendirian Pascasarjana IAIN Padangsidimpuan kemudian diberikan kepada Mentri Agama Republik Indonesia.
Setelah melalui proses yang panjang, pada tahun 2013 Pascasarjana IAIN Padangsidimpuan resmi didirikan dengan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI Nomor 747 Tahun 2013 tentang Izin Penyelenggaraan Pascasarjana Program Magister pada Perguruan Tinggi Agama Islam. Sesuai dengan keputusan tersebut secara resmi IAIN Padangsidimpuan memiliki Pascasarjana pertama dan satu-satunya dikawasan Tapanuli Bagian Selatan dengan Program Studi Pendidikan Agama Islam.
Dalam rangka peningkatan kemampuan mahasiswa menghadapi tantangan global, pada tahun 2016 Pascasarjana IAIN Padangsidimpuan bersama mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam melakukan kunjungan belajar ke Universiti Kebangsaan Malaysia untuk mengikuti seminar ilmiah dan melakukan pembelajaran kurikulum Pendidikan. Pada tahun 2019 berturut-turut melakukan kunjungan ke Universiti Sultan Zainal Abidin Malaysia, Mengikuti acara ICE SEAM di Singapura, kunjungan ke Universitas Fatoni Thailand dalam rangka visiting study pembelajaran kurikulum.
Pada tahun 2020, IAIN Padangsidimpuan membuka program studi Ekonomi Syariah Program Magister berdasarkan Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 198 tahun 2020 tentang Izin Penyelenggaraan Program Studi Program Magister Ekonomi Syariah pada IAIN Padangsidimpuan.
Setahun kemudian, di tahun 2021 IAIN Padangsidimpuan berhasil menambah 3 program studi baru, yaitu Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhshiyyah) berdasarkan Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 14 tahun 2021 tentang Izin Penyelenggaraan Program Studi Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhshiyyah) untuk Program Magister pada IAIN Padagsidimpuan, Komunikasi Penyiaran Islam berdasarkan Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 752 tahun 2021 tentang Izin Penyelenggaraan Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam untuk Program Magister pada IAIN Padangsidimpuan, dan Tadris Matematika berdasarkan Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 753 tahun 2021 tentang Izin Penyelenggaraan Program Studi Tadris Matematika untuk Program Magister pada IAIN Padangsidimpuan.
Di tahun 2022, IAIN Padangsidimpuan bertransformasi menjadi UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary (Syahada) Padangsidimpuan berdasarkan Perpes Nomor 87 Tahun 2022 tentang UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.
Di tahun 2023, UIN Syahada Padangsidimpuan menambah program studi Pendidikan Dasar berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 31/E/O/2024 tentang Izin Penyelenggaraan Program Studi Pendidikan Dasar untuk Program Magister pada UIN Syahada Padangsidimpuan di Kota Padangsidimpuan yang Diselenggarakan oleh Kementerian Agama.
Di tahun 2024, UIN Syahada Padangsidimpuan akhirnya memiliki Program Doktor. Berdasarkan Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 1020 Tahun 2024 tentang Izin Penyelenggaraan Program Studi Studi Islam untuk Program pada Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan, UIN Syahada Padangsidimpuan membuka Program Studi Studi Islam Program Doktor.
Dengan ini, Pascasarjana UIN Syahada Padangsidimpuan telah memiliki 6 program studi, yakni :
- S2 – Pendidikan Agama Islam
- S2 – Ekonomi Syariah
- S2 – Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhshiyyah)
- S2 – Komunikasi dan Penyiaran Islam
- S2 – Tadris Matematika
- S2 – Pendidikan Dasar
- S3 – Studi Islam
Sampai saat ini Pascasarjana UIN Syahada Padangsidimpuan telah meluluskan
- 347 mahasiswa Pendidikan Agama Islam
- 38 mahasiswa Ekonomi Syariah
- 23 mahasiswa Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhshiyyah)
- 4 mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam
- 19 mahasiswa Tadris Matematika
Demikianlah, Pascasarjana UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary siap untuk terus berkembang. Lembaga ini terus berkembang dan berpegang teguh pada komitmen, serta perjuangan dan pengabdian tulus seluruh pemangku kepentingan, baik pemangku kepentingan internal, maupun pemangku kepentingan eksternal.
Daftar Pimpinan Pascasarjana
Dr. Erawadi, M.Ag. 2013 – 2022 |
Prof. Dr. H. Fatahuddin Aziz Siregar, M.Ag. 2022 – 2023 |
Prof. Dr. H. Ibrahim Siregar, MCL. 2023 – sekarang |
Dr. Magdalena, M.Ag. 2018 – 2022 |
Dr. Hj. Zulhimma, S.Ag., M.Pd. 2022 – sekarang |
Anni Su’aidah Nasution, S.Ag. 2019 – 2023 |
Rahmadani Siregar, S.Kom., M.Pd. 2023 – sekarang |